Abstract | Kebutuhan pangan daerah dapat dicukupi dengan pangan lokal daerah tersebut, jika dimanfaatkan dan diolah dengan baik. Pengolahan pangan lokal, khususnya singkong, memiliki potensi besar untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Sokawera, Kabupaten Banyumas. Desa Sokawera dikenal sebagai penghasil singkong dengan luas lahan singkong sebesar 29 hektar. Dalam upaya memanfaatkan potensi tersebut, dilakukan pelatihan pembuatan oyek instan berbahan dasar tepung mocaf oleh PPK Ormawa UKMPR Universitas Jenderal Soedirman. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengolah pangan lokal, sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kemandirian masyarakat. Pelatihan ini menggunakan metode penyuluhan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta mendorong terciptanya masyarakat yang inovatif sesuai dengan tujuan pengabdian masyarakat. Alat yang digunakan pada pelatihan ini meliputi kertas kuesioner, pulpen, proyektor, laptop, dan pengeras suara. Pelaksanaan pelatihan ini dibagi menjadi empat tahap, diantaranya pengerjaan pre-test, penyuluhan, demonstrasi dan praktik pembuatan oyek mocaf, serta pengerjaan post-test. Hasil dari pelatihan menunjukkan peningkatan pengetahuan yang signifikan pada peserta, ditunjukkan melalui perbandingan hasil pre-test dan post-test. Pengembangan produk pangan lokal seperti oyek instan juga diharapkan dapat menjadi alternatif sumber pangan yang bernilai tinggi dan diterima oleh masyarakat luas. |