Garuda Documents : Potensi Cadangan Pangan Pokok Masyarakat di Kabupaten Banyumas

TitlePotensi Cadangan Pangan Pokok Masyarakat di Kabupaten Banyumas
Author Order1 of 3
Accreditation
AbstractBeras masih menjadi primadona sebagai pangan pokok masyarakat di Indonesia. Kondisi demikian menyebabkan setiap daerah harus mampu menyediakan pangan yang cukup bagi penduduknya khususnya masalah produksi padi. Jawa tengah memiliki produksi cukup tinggi terutama di Kabupaten Banyumas yang memiliki kontribusi dengan catatan produktivitas padi mencapai 56,31 kuintal/hektar. Penelitian ini bertujuan mengetahui potensi cadangan pangan pokok masyarakat di Kabupaten Banyumas. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber pada Badan Pusat Statistik. Data yang digunakan adalah data time series dari tahun 2018 hingga tahun 2022. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa rerata produksi padi di Kabupaten Banyumas dalam kurun waktu lima tahun terakhir tercatat 375.521 ton padi atau setara dengan 196.034 ton beras. Rerata konsumsi beras masyarakat di Kabupaten Banyumas relatif dengan catatan 1,56 kilogram per minggunya. Jika dilihat rerata jumlah penduduk di Kabupaten Banyumas sebesar 1.755.400 jiwa maka daerah ini masih mengalami surplus pangan pokok sebesar 53.637 ton beras. Tingginya konsumsi beras di Kabupaten Banyumas selaras dengan tingginya kontribusi beras dalam ketahanan pangan individu sehingga perlu adanya diversifikasi pangan selain beras.
Publisher NameUM Purwokerto Press
Publish Date2023-08-04
Publish Year2023
DoiDOI: 10.30595/pspfs.v5i.726
Citation
SourceProceedings Series on Physical & Formal Sciences
Source IssueVol. 5 (2023): Prosiding Seminar Nasional Fakultas Pertanian dan Perikanan
Source Page218-223
Urlhttps://conferenceproceedings.ump.ac.id/index.php/pspfs/article/view/726/758
AuthorWAHYU ADHI SAPUTRO, S.P, M.Sc
File3694596.pdf