| Abstract | Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) kelayakan usahatani pepaya Calina (California Indonesia) yang dijalankan oleh seorang petani Pepaya California di Kota Banjar, (2) Payback Period (jangka waktu tercapainya net benefit menyamai investasi) pada usahatani pepaya Calina (California Indonesia) yang dijalankan oleh seorang petani pepaya Calina (California Indonesia) di Kota Banjar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus. Penarikan sampel dalam penelitian ini adalah secara purposive sampling. Responden dipilih secara sengaja sebagai sampel dengan alas an hanya satu-satunya petani yang melakukan usahatani pepaya Calina (California Indonesia) pada lahan seluas 1,5 hektar dan hanya satu-satunya petani yang menerapkan teknik penanaman monokultur di Kota Banjar. Analisis yang digunakan dalam usahatani pepaya Calina (California Indonesia) ini adalah analsisi kelayakan finasial yaitu dengan menggunakan rumus NPV, IRR, Net B/C dan Payback Periods. Hasil analisis menunjukkan: Total Profit dan Net Benefit yang diperoleh Rp.134.776.400,00, Net Benfit Cost Ratio (Net B/C) sebesar 2,175, Net Present Value (NPV) sebesar Rp. 139,823,442.00, Internal Rate of Return (IRR) sebesar 17 persen (17%). Dengan melihat beberapa kriteria kelayakan yang menunjukkan angka positif atau lebih besar dari nol dan IRR lebih besar dari bunga bank yang berlaku. Payback period yang diperoleh pada usaha tani pepaya yang diusahakan responden di Kota Banjar dicapai pada 2 tahun 2 bulan artinya modal yang diinvestasikan dapat dikembalikan setelah usahatani pepaya berjalan 2 tahun 2 bulan |
|---|