Abstract | Cable Manufacturer Company (PT. XYZ) is one of electronic companies which produce frequency cable, low voltage, audio video, and power cable. The production of cable certainly needs good quality control in order to become a superior competitor thus increasing the customer loyalty. The aim of this research is to control the quality of NYA cable by using the method of Quality Control Circle (QCC). The QQC method is a method which controls the quality of structured product, consists of 8 steps to make continuous improvements. At the step of searching for the defect type, it uses seven tools, namely the Pareto diagram. The highest defect type on 1,5 mm2 NYA cable caused by lumps and illegible printings. Then, target is determined based on the reject ratio data of 1,5 mm2 NYA cable which is equal to 0,50%. The target achievement could be done by knowing cause and effect of defect cable using fishbone diagram and lFailure lMode lEffect lAnalysis (FMEA). The QCC implementation result in PT. XYZ is product quality improvement due to illegible defect printing caused by human and machine factors so that becomes a main priority to be repaired.ÃÂÃÂ Perusahaan Manufaktur Kabel (PT. XYZ) adalah salah satu perusahaan elektronik yang memproduksi kabel frekuensi, low voltage, audio video, dan kabel power. Produksi kabel tentunya membutuhkan pengendalian kualitas yang baik agar dapat menjadi kompetitor yang unggul sehingga meningkatkan loyalitas pelanggan. Tujuan penelitian ini adalah melakukan pengendalian kualitas kabel NYA dengan menggunakan metode Quality lControl lCircle (QCC). Metode QCC merupakan metode lpengendalian lkualitas produk yang terstruktur, terdiri dari 8 langkah untuk melakukan perbaikan yang berkesinambungan. Pada tahap pencarian jenis defect, ÃÂÃÂ menggunakan alat bantu seven tools yaitu diagram pareto. JenisÃÂÃÂ defect tertinggi pada kabel NYA 1,5 mm2 disebabkan karena adanya gembung dan printing tidak terbaca. Kemudian target ditentukan berdasarkan data reject ratio kabel NYA 1,5 mm2 yaitu sebesar 0,50%. Pencapaian target dapat dilakukan dengan mengetahui sebab akibat defect kabel menggunakan diagram fishbone dan Failure Mode lEffect lAnalysis (FMEA). Hasil implementasi QCC di PT. XYZ adalah perbaikan kualitas produk akibat defect printing tidak terbaca disebabkan oleh faktor manusia dan mesin sehingga menjadi prioritas utama untuk dilakukan perbaikan.ÃÂÃÂ |