Garuda Documents : Analisis Postur Kerja Posisi Memanjat pada Petani Gula Kelapa Kabupaten Banyumas

TitleAnalisis Postur Kerja Posisi Memanjat pada Petani Gula Kelapa Kabupaten Banyumas
Author Order3 of 3
Accreditation4
AbstractBanyumas adalah salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang memproduksi lebih dari 20.000 ton produksi gula aren per tahun dan menempati posisi pertama agroindustri jenis pengolahan di Banyumas. Jumlah petani gula aren (penderes) pada tahun 2017 adalah 20.293 petani. Namun, jumlah petani ini terus berkurang karena pekerjaan sebagai penderes memiliki resiko kerja dan keselamatan dari petani belum terjamin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis postur kerja petani gula aren saat memanjat pohon kelapa. Rekaman video proses pengambilan nira dari 48 data sekunder dikumpulkan. Setiap posisi representatif berdasarkan gait sequence memanjat dianalisis untuk mengidentifikasi postur memanjat dan tinjauan literatur untuk referensi. Evaluasi postur menggunakan REBA dan dihitung skor resikonya.Hasil penelitian menunjukkan bahwa enam posisi memanjat pohon memiliki risiko sangat tinggi dari pendekatan postur kerja dengan nilai skor 8 sampai 11, dan perlu adanya implementasi perubahan. Nilai skor REBA terbesar yakni 11 terjadi pada postur foot flat (10%) dan midswing (80%). Penelitian selanjutnya diperlukan untuk mengevaluasi sistem muskuloskeletal yang berkontribusi dalam kegiatan memanjat pohon dan rekomendasi untuk mengurangi risiko kerja, meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan petani gula aren.
Publisher NameUniversitas Suryakancana
Publish Date2020-01-03
Publish Year2019
DoiDOI: 10.35194/jmtsi.v3i2.709
Citation
SourceJurnal Media Teknik dan Sistem Industri
Source IssueVol 3, No 2 (2019)
Source Page49 - 58
Urlhttps://jurnal.unsur.ac.id/jmtsi/article/view/709/626
AuthorIr. AYU ANGGRAENI SIBARANI, S.T, M.T
File1696887.pdf